global.klinikfarma.com –Pada Kamis (28/9/2023), harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung mengalami penurunan sebesar Rp8.000 per gram, sehingga mencapai Rp1.058.000 per gram. Sementara itu, harga buyback (harga yang digunakan ketika menjual emas kembali) juga mengalami penurunan sebesar Rp8.000, menjadi Rp938.000 per gram.
Penurunan harga emas Antam ini dipicu oleh penurunan harga emas dunia di pasar spot. Pada perdagangan sebelumnya, Rabu (27/9/2023), harga emas di pasar spot mengalami koreksi sebesar 1,36% dan berada pada posisi US$1.874,69.
Posisi tersebut merupakan yang terendah dalam enam bulan terakhir. Penurunan ini merupakan lanjutan dari pelemahan emas dalam tiga sesi perdagangan berturut-turut pada hari Rabu. Emas batangan sebagai aset tanpa imbal hasil terpengaruh oleh spekulasi bahwa The Federal Reserve akan menjaga suku bunga tetap tinggi, sementara para pelaku pasar menunggu lebih banyak isyarat dari data inflasi AS yang akan dirilis dalam minggu ini.
Prospek suku bunga yang tinggi di AS untuk jangka waktu yang lebih lama membuat investor beralih ke dolar yang dianggap lebih aman, sehingga harga emas menjadi lebih mahal bagi pembeli di luar negeri.
Minat terhadap emas semakin berkurang karena imbal hasil yang rendah, sementara imbal hasil obligasi Treasury tetap mendekati level tertinggi dalam 16 tahun. Meskipun harga emas mengalami penurunan, beberapa orang mungkin melihat ini sebagai peluang untuk berinvestasi atau membeli emas sebagai bagian dari portofolio investasi mereka.